Kediri, potretjatim.id — Rabu (22/10/2025) Kantor Urusan Agama (KUA) Pare layani permohonan ikrar wakaf serentak tanah Bernazhir NU sebanyak 19 bidang. Prosesi ikrar wakaf yang digelar di Balai Nikah KUA Pare siang itu dilaksanakan seusai kegiatan Apel HSN 2025 di Stadion Canda Bhirawa Pare Kabupaten Kediri.
Muhamad Mujab selaku Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf (PPAIW) dan sekaligus Kepala KUA Pare yang memimpin jalannya Prosesi Ikrar Wakaf tanah-tanah bernazhir NU, dalam sambutan sebelum ikrar dimulai mengemukakan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada MWC NU Kecamatan Pare atas kerjasama dan jerih payah MWC NU dan jajarannya dalam upaya penyertipikatan wakaf tanah-tanah yang sudah dimanfaatkan oleh umat terutama untuk tempat ibadah. Dengan begitu, harapannya atas tanah-tanah yang telah diikrarkan wakaf tersebut, di belakang hari akan dapat meminimalisir terjadinya sengketa dari pihak lain. Lebih lanjut, Mujab juga berharap setelah terbitnya Akta Ikrar Wakaf nanti untuk segera diajukan kepada instansi yang berwenang yaitu BPN agar dapat diterbitkan Sertipikat Wakaf sehingga jaminan kepastian hukum atas tanah-tanah yang telah diikrarkan tersebut menjadi lebih sempurna statusnya.
“Prosesi Ikrar Wakaf hari ini cukup dapat dikatakan istimewa. Selain karena diikrarkan oleh 19 pewakif dengan 1 nazhir saja, yaitu Nazhir Organisasi NU, momentum ikrar wakaf serentak hari ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional 2025. Kalau tema HSN tahun ini adalah Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia, maka ikrar wakaf yang dilaksanakan di KUA Pare ini sesungguhnya ingin meneguhkan tema tersebut, yaitu bahwa peran KUA dengan Layanan Ikrar Wakaf di KUA Pare ini sejatinya merupakan manifestasi Khidmat untuk Negeri”. Ungkap Mujab.
Sementara itu, Aminin selaku PIC Wakaf MWC NU Kecamatan Pare saat dikonfirmasi wartawan media ini, juga mengapresiasi kepada pihak-pihak yang telah mendukung kelancaran prosesi Ikrar Wakaf ini terutama dalam proses pemberkasan yang mana seringkali mendapati kendala teknis di lapangan.
“Tentu dalam hal ini kami harus haturkan terima kasih dan kami berikan apresiasi setinggi-tingginya kepada KUA Pare atas kerjasama dan layanan yang diberikan selama ini dalam proses pengurusan permohonan ikrar wakaf. Kepada BPN Kabupaten Kediri yang telah bersinergi dan memberikan support dalam proses sertipikasi tanah wakaf NU ini juga kami haturkan terima kasih. Kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan semua juga kami sampaikan hal yang sama, semoga apa yang kita lakukan hari ini dan ke depan dalam pelaksanaan program sertipikasi wakaf ini menjadi bagian dari amal jariyah kita semua”. Kata Aminin.
Perlu diketahui, bahwa dalam pengajuan Ikrar Wakaf bernazhir NU di KUA Pare ini sesungguhnya telah dimohonkan sebanyak 30-an bidang, namun demikian dikarenakan 19 bidang saja yang sudah dilakukan validasi dan verifikasi, maka sisanya yang masih terdapat kendala dan perlu dilengkapi berkas-berkas yang menjadi syaratnya akan dilakukan ikrar di lain waktu. Jelas Aminin saat dikonfirmasi melalui saluran Whatsapp oleh wartawan media ini.
Dalam Ikrar Wakaf yang dihadiri para pewakif, para saksi dalam ikrar wakaf, perwakilan Pengurus dan Nazhir MWC NU Kecamatan Pare, pihak BPN Kabupaten Kediri, dan Kasi Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri, prosesi yang digelar di Balai Nikah KUA Pare tersebut berjalan dengan lancar, hingga ditutup dengan doa dan harapan bahwa ikrar wakaf yang dilaksanakan siang itu dapat membawa kemashlahatan untuk umat dan kejayaan negeri. (SM)
